MAGMA Indonesia
by Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
MAGMA Indonesia - Volcanic Information, Land Movement, Earthquakes and Tsunamis
App Name | MAGMA Indonesia |
---|---|
Developer | Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi |
Category | Social |
Download Size | 5 MB |
Latest Version | 1.3.2 |
Average Rating | 4.56 |
Rating Count | 2,065 |
Google Play | Download |
AppBrain | Download MAGMA Indonesia Android app |
MAGMA Indonesia adalah aplikasi yang menyajikan informasi dan rekomendasi secara quasi real-time mengenai kebencanaan geologi di Indonesia termasuk di antaranya Gunungapi, Gerakan Tanah, Gempa Bumi, dan Tsunami. Aplikasi ini dikembangkan secara mandiri oleh Tim Developer PNS di Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, Kementerian ESDM. MAGMA Indonesia dibangun untuk melayani masyarakat Indonesia dan juga masyarakat internasional. MAGMA Indonesia adalah terobosan baru yang dikembangkan Indonesia dalam rangka upaya mitigasi bencana geologi.
Fitur-fitur informasi:
1. Informasi Aktivitas Gunungapi (Volcanic Activity Report/VAR). Informasi ini merupakan sistem peringatan dini gunungapi yang diolah dari data-data pelaporan rutin Pengamat Gunungapi dan Staf Mitigasi Gunungapi Indonesia menjadi informasi berupa peta lokasi, data dasar, data pengamatan visual dan instrumental, status tingkat aktivitas, rekomendasi bagi masyarakat maupun pengunjung yang beraktivitas di sekitar gunungapi, nama penyusun laporan dan sumber data.
2. Informasi Letusan/Abu Vulkanik untuk Penerbangan (Volcano Observatory Notice for Aviation/VONA). Informasi ini merupakan sistem peringatan dini gunungapi untuk keselamatan penerbangan (nasional/internasional) yang melewati wilayah Indonesia berisi informasi peta lokasi dan waktu kejadian letusan/hembusan abu vulkanik, kode warna (level peringatan), tinggi kolom letusan, arah penyebaran abu vulkanik, nama penyusun laporan dan sumber data.
3. Informasi status tingkat aktivitas gunung api secara keseluruhan.
4. Informasi dan Tanggapan Gempabumi/Tsunami (Response On earthQuake/ROQ) yang menyajikan informasi dasar seperti peta lokasi dan waktu kejadian, magnitudo, kedalaman, simbol mekanisme gempabumi di sekitar lokasi gempa bumi, nama gunungapi terdekat pusat gempa bumi dan sumber data. Informasi lainnya yang dapat tersedia (namun tidak selalu) yaitu berupa intensitas gempa bumi (MMI) dan tanggapan yang berisi deskripsi, kondisi wilayah, mekanisme, dampak, rekomendasi dan nama penyusun laporan.
5. Informasi dan tanggapan kejadian Gerakan Tanah/Longsor (mitigaSI GERakan TANah/SIGERTAN) yang memuat informasi peta lokasi dan waktu kejadian, dampak, kondisi daerah bencana, kondisi gerakan tanah, kenampakan/dimensi, faktor penyebab, rekomendasi, nama penyusun laporan dan sumber data.
6. Siaran Pers (Press Release). Informasi kebencanaan geologi yang disajikan dalam bentuk list.
7. Pencarian nama lokasi bencana geologi.
8. Unduh Peta Kawasan Rawan Bencana Gunungapi, Gempa Bumi dan Tsunami maupun Peta Zona Kerentanan dan Peta Potensi Gerakan Tanah.
Fitur-fitur Interaktif:
1. Peta bencana geologi yang menampilkan sebaran lokasi jenis bencana geologi beserta informasinya dilengkapi algoritma pengukur jarak antara posisi Pengguna dengan lokasi bencana geologi.
2. Lapor Bencana (Community Reporting System). Media bagi masyarakat melaporkan kejadian bencana geologi di sekitarnya maupun berasal dari informasi/berita terpercaya.
3. Lapor kejadian gempa bumi yang dirasakan (Laporan INtensitas gempa bumI/LINI). Media bagi masyarakat melaporkan kejadian gempa bumi yang dirasakan.
4. Pengaturan Notifikasi Kebencanaan Geologi. Pengguna bisa mengatur Notifikasi kebencanaan geologi yang diinginkan sesuai dengan potensi bahaya di daerahnya.
Sumber data yang digunakan aplikasi MAGMA Indonesia:
1. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Data Dasar dan Laporan Tanggapan)
2. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (Lokasi Gempa bumi)
3. United States Geological Survey (Lokasi Gempa bumi)
4. Deutsches GeoForschungsZentrum (Lokasi Gempa bumi)
5. Global Centroid Moment Tensor (Mekanisme Gempa bumi)
6. Smithsonian Institution, Global Volcanism Program (Data Dasar)
7. Open Street Map (Basemap)
8. ESRI Mapserver (Basemap)
Penghargaan:
2016 – Kementerian ESDM Innovation Award #1 Best Aplication
2017 – Kemenpan RB Top 99 Inovasi Pelayanan Publik
Recent changes:
Tambahan refresh list data kebencanaan geologi
Perbaikan bug download Peta KRB
Perbaikan bug izin akses lokasi perangkat
Fitur-fitur informasi:
1. Informasi Aktivitas Gunungapi (Volcanic Activity Report/VAR). Informasi ini merupakan sistem peringatan dini gunungapi yang diolah dari data-data pelaporan rutin Pengamat Gunungapi dan Staf Mitigasi Gunungapi Indonesia menjadi informasi berupa peta lokasi, data dasar, data pengamatan visual dan instrumental, status tingkat aktivitas, rekomendasi bagi masyarakat maupun pengunjung yang beraktivitas di sekitar gunungapi, nama penyusun laporan dan sumber data.
2. Informasi Letusan/Abu Vulkanik untuk Penerbangan (Volcano Observatory Notice for Aviation/VONA). Informasi ini merupakan sistem peringatan dini gunungapi untuk keselamatan penerbangan (nasional/internasional) yang melewati wilayah Indonesia berisi informasi peta lokasi dan waktu kejadian letusan/hembusan abu vulkanik, kode warna (level peringatan), tinggi kolom letusan, arah penyebaran abu vulkanik, nama penyusun laporan dan sumber data.
3. Informasi status tingkat aktivitas gunung api secara keseluruhan.
4. Informasi dan Tanggapan Gempabumi/Tsunami (Response On earthQuake/ROQ) yang menyajikan informasi dasar seperti peta lokasi dan waktu kejadian, magnitudo, kedalaman, simbol mekanisme gempabumi di sekitar lokasi gempa bumi, nama gunungapi terdekat pusat gempa bumi dan sumber data. Informasi lainnya yang dapat tersedia (namun tidak selalu) yaitu berupa intensitas gempa bumi (MMI) dan tanggapan yang berisi deskripsi, kondisi wilayah, mekanisme, dampak, rekomendasi dan nama penyusun laporan.
5. Informasi dan tanggapan kejadian Gerakan Tanah/Longsor (mitigaSI GERakan TANah/SIGERTAN) yang memuat informasi peta lokasi dan waktu kejadian, dampak, kondisi daerah bencana, kondisi gerakan tanah, kenampakan/dimensi, faktor penyebab, rekomendasi, nama penyusun laporan dan sumber data.
6. Siaran Pers (Press Release). Informasi kebencanaan geologi yang disajikan dalam bentuk list.
7. Pencarian nama lokasi bencana geologi.
8. Unduh Peta Kawasan Rawan Bencana Gunungapi, Gempa Bumi dan Tsunami maupun Peta Zona Kerentanan dan Peta Potensi Gerakan Tanah.
Fitur-fitur Interaktif:
1. Peta bencana geologi yang menampilkan sebaran lokasi jenis bencana geologi beserta informasinya dilengkapi algoritma pengukur jarak antara posisi Pengguna dengan lokasi bencana geologi.
2. Lapor Bencana (Community Reporting System). Media bagi masyarakat melaporkan kejadian bencana geologi di sekitarnya maupun berasal dari informasi/berita terpercaya.
3. Lapor kejadian gempa bumi yang dirasakan (Laporan INtensitas gempa bumI/LINI). Media bagi masyarakat melaporkan kejadian gempa bumi yang dirasakan.
4. Pengaturan Notifikasi Kebencanaan Geologi. Pengguna bisa mengatur Notifikasi kebencanaan geologi yang diinginkan sesuai dengan potensi bahaya di daerahnya.
Sumber data yang digunakan aplikasi MAGMA Indonesia:
1. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Data Dasar dan Laporan Tanggapan)
2. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (Lokasi Gempa bumi)
3. United States Geological Survey (Lokasi Gempa bumi)
4. Deutsches GeoForschungsZentrum (Lokasi Gempa bumi)
5. Global Centroid Moment Tensor (Mekanisme Gempa bumi)
6. Smithsonian Institution, Global Volcanism Program (Data Dasar)
7. Open Street Map (Basemap)
8. ESRI Mapserver (Basemap)
Penghargaan:
2016 – Kementerian ESDM Innovation Award #1 Best Aplication
2017 – Kemenpan RB Top 99 Inovasi Pelayanan Publik
Recent changes:
Tambahan refresh list data kebencanaan geologi
Perbaikan bug download Peta KRB
Perbaikan bug izin akses lokasi perangkat